Yogyakarta – Persediaan memilik fungsi yang sangat strategis bagi setiap rumah sakit, yaitu untuk mendukung kegiatan dan operasional rumah sakit. Namun terdapat permasalahan umum yang biasa terjadi dalam pengelolaan persediaan rumah sakit. Permasalahannya yaitu sistem pencatatan dan pelaporan persediaan yang belum memadai sehingga pencatatan dan penatausahaan menjadi tidak tertib. Permasalahan yang sebenarnya dapat dihindari jika administrasinya dilaksanakan dengan tertib. Untuk meningkatkan Penatausahaan barang habis pakai adalah dengan upaya mengikuti Bimtek Manajemen Stock Opname.
Berangkat dari permasalahan di atas dan dalam rangka meningkatkan wawasan, pengetahuan dan keterampilan dalam pengelolaan persediaan barang. RSUD Jampang Kulon Sukabumi, Jawa Barat mengirimkan dua orang staf bagian keuangan untuk mengikuti bimtek “Manajemen Stock Opname Rumah Sakit” yang diselenggarakan oleh Focus Techno Media Yogyakarta. Pelatihan dilaksanakan selama tiga hari dari tanggal 17 Juli s.d. 19 Juli 2018, full day mulai jam 08.00 WIB s.d. 15.00 WIB bertempat di gedung Grha Focus Techno Media Jl. Perumnas No. 83 seturan, Yogyakarta.
Dengan mengikuti bimtek “Manajemen Stock Opname Rumah Sakit” diharapkan peserta dapat dan mampu mengelola stock opname atas persediaan Rumah Sakit dengan sistem administrasi yang baik dan benar (tertib). Karena manajemen stock opname yang tertib akan diketahui keakuratan pembukuan stok persediaan. Sehingga dapat dihindari terjadi selisih antara stock opname dengan catatan pembukuan yang memungkinkan ada transaksi yang belum dicatat atau terjadi kecurangan dalam persediaan. (Rsd)