Dengan semakin meratanya infrastruktur jalan menjakau pelosok desa, menjadikan jarak antar daerah semakin “dekat”. Dari kota menuju desa terpencil yang dulu ditempuh hingga 3 jam, sekarang bisa ditempuh dengan waktu sepertiganya atau hanya 1 jam saja. Keadaan infrastruktur jalan yang baik membuka peluang lebih luas untuk mengembangkan potensi desa. Pemerintah pusat juga memfasilitasi pengembangan BUMDES yang dirasa akan mampu mensejahterakan masyarakat desa.
Badan Usaha Milik Desa didorong agar bisa berdiri mandiri dan memberikan keuntungan bagi seluruh warganya. Untuk pengembangan badan usaha ini diperlukan SDM yang benar-benar memiliki kecakapan dan semangat yang kuat dalam pengembangannya. Diperlukan inisiator yang mampu berpikir kreatif dan memiliki integritas untuk memulai badan usaha komersial yang dimiliki oleh desa.
Pada umumnya desa tidak memiliki inisiator ataupun orang yang memiliki semangat tinggi untuk menjalankan usaha komersial yang dimiliki pemerintah desa. SDM adalah kunci pertama dan utama untuk berdirinya usaha desa yang mampu berjalan dengan baik. Dengan fasilitas, kondisi yang menguntungkan dan lain sebagianya tidak akan ada artinya tanpa SDM yang profesional.
SDM profesional pengelola usaha bisa dibentuk, dilatih dan dimunculkan serta diberi kesempatan untuk memilih dan memilah potensi desa. Melalui pelatihan di Focus Techno Media Yogyakarta, SDM akan diberikan berbagai wawasan dan ketrampilan dalam memilih dan mengembangkan potensi desa.
Materi pelatihan Pengelola BUMDES
Materi pelatihan dimulai dari berbagai teknik melihat potensi desa yang masih belum muncul. Diberikan berbagai contoh dan pengetahuan tentang berbagai potensi desa yang telah ada dan berkembang dengan baik. Ada pula teknik-teknik mengungkap potensi desa menyesuaikan dengan potensi desa yang unik pada setiap daerah.
Bimbingan teknis selanjutnya adalah cara memulai usaha tahap demi tahap. Dimulai dari perijinan, modal usaha dan pengelolaan karyawan termasuk diadalamnya pembuatan SOP. Kemudian dilanjutkan membuat analisis usaha yang sangat penting untuk menentukan modal dan menentukan target capaian usaha. Analisis usaha ini sangat diperlukan untuk pembuatan proposal kerjsama dengan pihak lain. Tidak lupa diberikan pula contoh proposal kerjasama dengan mitra usaha juga proposal pengajuan pendanaan dari pemerintah pusat.
Dihari terakhir diberikan tips dan trik khusus dalam menjalankan usaha yang langsung diberikan oleh ahli dan pelakunya yang berpengalaman. Dalam evaluasi, setiap peserta membuat simulasi pendirian suatu usaha dan mempresentasikan. Pada materi terakhir seluruh peserta akan diajak studi lapang dengan berkunjung langsung ke beberapa BUMDES yang sukses.
Bila menginginkan pelatihan seperti ini untuk instansi bapak/ibu, bisa menghubungi narahubung Rina, melalui no wa/hp yang selalu tampil disetiap halaman web. Bisa pula menghubungi melalui facebook