Dalam upaya meningkatkan kompetensi sumber daya manusia di bidang keselamatan dan keamanan lingkungan rumah sakit, RSUD Gerbang Sehat Mahakam Ulu mengirimkan sejumlah tenaga medis dan petugas lingkungan hidup mengikuti pelatihan intensif bertajuk “Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3)”, yang diselenggarakan oleh Focus Techno Media Jogjakarta, lembaga pelatihan profesional ternama di Yogyakarta. Pelatihan yang berlangsung selama tiga hari penuh ini tidak hanya memberikan pemahaman teknis mendalam, tetapi juga dilengkapi dengan kegiatan studi banding ke RSUD Prambanan, salah satu rumah sakit rujukan di wilayah Sleman yang dikenal unggul dalam pengelolaan limbah medis.
Peningkatan Kapasitas untuk Pelayanan Kesehatan yang Lebih Aman dan Berkelanjutan
Pelatihan yang digelar di kantor pusat Focus Techno Media di Jalan Perumnas, Caturtunggal, Depok, Sleman ini diikuti oleh peserta dari RSUD Gerbang Sehat Mahakam Ulu, termasuk petugas sanitasi, perawat, dan staf manajemen rumah sakit. Para peserta menunjukkan antusiasme tinggi sejak hari pertama, terlihat dari banyaknya pertanyaan kritis dan diskusi aktif yang mengiringi setiap sesi materi.
“Kami sangat bersyukur bisa mengikuti pelatihan ini. Ilmu yang kami dapatkan sangat aplikatif dan langsung bisa diterapkan di rumah sakit kami,” ujar salah satu peserta dari RSUD Gerbang Sehat Mahakam Ulu. “Terutama soal klasifikasi limbah B3 dan teknik penanganan yang aman. Ini penting untuk melindungi pasien, tenaga kesehatan, dan lingkungan sekitar.”
Apa Itu Pengelolaan Limbah B3?
Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) adalah limbah yang karena sifat dan konsentrasinya, dapat mencemari lingkungan atau membahayakan kesehatan manusia dan makhluk hidup lainnya. Dalam konteks rumah sakit, limbah B3 meliputi jarum suntik bekas, sisa obat kemoterapi, bahan kimia laboratorium, dan alat medis sekali pakai yang terkontaminasi darah atau cairan tubuh.
Pengelolaan limbah B3 mencakup serangkaian proses sistematis mulai dari pemilahan, pengemasan, pelabelan, penyimpanan sementara, hingga pengangkutan dan penimbunan akhir secara aman, sesuai dengan regulasi yang ditetapkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) serta Peraturan Menteri Kesehatan. Tujuannya adalah meminimalkan risiko terhadap kesehatan, keselamatan kerja, dan pencemaran lingkungan.
Studi Banding ke RSUD Prambanan: Belajar dari Praktik Terbaik
Salah satu puncak dari pelatihan ini adalah kunjungan lapangan ke RSUD Prambanan, yang telah menerapkan sistem pengelolaan limbah B3 secara modern dan terintegrasi. Di sana, para peserta diajak melihat langsung proses pemilahan limbah di unit rawat inap, instalasi pengolahan limbah medis (IPLM), hingga sistem tracking limbah berbasis digital.
“Kami terkesan dengan kedisiplinan tim di RSUD Prambanan. Semua petugas tahu betul prosedur SOP, bahkan penggunaan warna kode pada kantong limbah sangat konsisten,” komentar peserta dari petugas sanitasi dari Mahakam Ulu. “Kami ingin menerapkan hal serupa di rumah sakit kami, meskipun tantangannya lebih besar karena lokasi yang terpencil.”
Para peserta juga sempat berdiskusi langsung dengan tim lingkungan RSUD Prambanan, membahas tantangan teknis seperti kapasitas incinerator, pelatihan rutin staf, dan keterlibatan manajemen dalam audit lingkungan.
Focus Techno Media: Mitra Andal dalam Pengembangan SDM Kesehatan
Focus Techno Media Jogjakarta, yang telah berpengalaman lebih dari satu dekade dalam menyelenggarakan pelatihan profesional di bidang kesehatan, keselamatan, dan lingkungan, mendapat apresiasi tinggi dari peserta. Materi disampaikan oleh instruktur bersertifikasi nasional dengan latar belakang praktisi dan akademisi, menggunakan metode pembelajaran interaktif, simulasi kasus, dan studi lapangan.
“Kami merancang pelatihan ini tidak hanya untuk memenuhi aspek regulatif, tapi juga membangun mindset keselamatan dan keberlanjutan,” jelas Arya Wijaya, Koordinator Program di Focus Techno Media. “Kami senang melihat antusiasme peserta dari daerah terpencil seperti Mahakam Ulu. Ini menunjukkan komitmen mereka terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas dan ramah lingkungan.”
Menuju Rumah Sakit Hijau dan Aman
Dengan diikutinya pelatihan ini, RSUD Gerbang Sehat Mahakam Ulu berkomitmen untuk menyusun rencana aksi pengelolaan limbah B3 yang lebih komprehensif. Langkah-langkah seperti pelatihan internal, penyediaan sarana prasarana yang memadai, serta kerja sama dengan pihak ketiga yang berlisensi B3 menjadi prioritas ke depan.
Pelatihan yang diselenggarakan oleh Focus Techno Media ini menjadi bukti nyata bahwa peningkatan kapasitas SDM di daerah yang jauh bukan hanya mungkin, tapi juga sangat penting untuk mewujudkan sistem kesehatan yang aman, efisien, dan berkelanjutan.
Tentang Focus Techno Media Jogjakarta
Focus Techno Media adalah lembaga pelatihan di Yogyakarta yang profesional dan berfokus pada pengembangan kompetensi Sumber Daya Manusia, keselamatan dan kesehatan kerja (K3), lingkungan, serta manajemen rumah sakit, teknologi informasi, keuangan dan lainnya. Telah membina ratusan institusi di seluruh Indonesia, lembaga ini dikenal dengan metode pelatihan yang aplikatif, praktis, dan berbasis kebutuhan lapangan.