pelatihan penyusunan laporan keuangan blud

Pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel menjadi salah satu pilar penting dalam mendukung pelayanan kesehatan yang berkualitas. Dalam lingkungan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), seperti di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), penyusunan laporan keuangan yang baik tidak hanya menjadi kewajiban administratif tetapi juga alat strategis untuk pengambilan keputusan yang tepat. Baru-baru ini, RSUD Kuala Pembuang mengirimkan enam orang peserta untuk mengikuti Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan BLUD, dan mereka merasakan manfaat positif dari materi pelatihan yang diberikan.

Pentingnya Laporan Keuangan BLUD di Lingkungan RSUD

Sebagai unit yang mengadopsi pola pengelolaan keuangan BLUD, RSUD memiliki fleksibilitas dalam mengelola pendapatan dan belanja. Namun, fleksibilitas ini juga harus diimbangi dengan pelaporan keuangan yang transparan dan sesuai standar.

Laporan keuangan BLUD sangat penting karena:

  1. Mencerminkan Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan
    Laporan ini menunjukkan bagaimana dana yang diterima, baik dari pemerintah maupun sumber lain, dikelola dan dialokasikan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan.
  2. Mendukung Pengambilan Keputusan Strategis
    Data keuangan yang valid menjadi dasar bagi pimpinan RSUD untuk menentukan prioritas anggaran, investasi, atau perbaikan layanan.
  3. Memenuhi Kewajiban Regulasi
    Penyusunan laporan keuangan BLUD wajib mengikuti standar yang ditetapkan pemerintah, seperti Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP). Hal ini penting untuk memastikan pengelolaan keuangan RSUD sesuai peraturan.

Teknik Penyusunan Laporan Keuangan BLUD

Pelatihan ini memberikan peserta pemahaman tentang teknik singkat dan praktis dalam penyusunan laporan, di antaranya:

  1. Pengenalan Dasar Akuntansi BLUD
    Peserta mempelajari elemen utama laporan keuangan, seperti neraca, laporan operasional, laporan arus kas, dan catatan atas laporan keuangan (CALK).
  2. Penggunaan Software Keuangan
    Pelatihan mencakup simulasi penggunaan software keuangan yang dirancang khusus untuk BLUD, yang mempermudah proses pencatatan dan pelaporan keuangan.
  3. Penerapan Prinsip Transparansi dan Akuntabilitas
    Peserta diajarkan untuk memastikan bahwa setiap transaksi tercatat dengan jelas dan dapat dipertanggungjawabkan.
  4. Studi Kasus dan Penyelesaian Masalah
    Dalam pelatihan, peserta diajak untuk menganalisis laporan keuangan dari kasus nyata dan memecahkan masalah yang sering terjadi dalam penyusunan laporan keuangan BLUD.

pelatihan penyusunan laporan keuangan blud

Manfaat Pelatihan bagi Peserta

Semua peserta pelatihan dari RSUD Kuala Pembuang merasakan manfaat positif setelah mengikuti pelatihan ini. Beberapa manfaat yang dirasakan adalah:

  1. Peningkatan Kompetensi Profesional
    Peserta menjadi lebih terampil dalam menyusun laporan keuangan sesuai standar akuntansi yang berlaku.
  2. Efisiensi Kerja
    Teknik yang diajarkan memungkinkan peserta untuk menyusun laporan keuangan dengan lebih cepat dan akurat.
  3. Kepercayaan Diri yang Lebih Tinggi
    Dengan pemahaman yang lebih baik, peserta merasa lebih percaya diri dalam melaporkan dan mempertanggung jawabkan keuangan BLUD.
  4. Kemampuan Menyelesaikan Masalah
    Melalui studi kasus, peserta mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan kendala yang sering terjadi dalam penyusunan laporan keuangan.

Peserta dari RSUD Kuala Pembuang menyatakan kepuasan tinggi terhadap pelatihan ini. Materi yang disampaikan tidak hanya teoretis, tetapi juga disertai dengan contoh nyata dan praktik langsung yang relevan dengan kondisi di lapangan. Hal ini membuat peserta merasa pelatihan ini sangat cocok dengan kebutuhan mereka dalam menjalankan tugas di lingkungan BLUD.

Artikel Terkait : BLUD Kepegawaian dan Aset Barang | RSUD Kuala Pembuang

Design By. Focus Techno Media Yogyakarta 2023