TECHNOJOGJA.COM, Yogyakarta – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten bekerja sama dengan Focus Techno Media (FTM) Yogyakarta menyelenggarakan pelatihan dengan tema tentang penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP). Pelatihan dilaksanakan selama 3 hari, dari tanggal 23 Maret s.d. 25 Maret 2022, diikuti oleh 40 peserta dari staf dan pegawai di lingkungan kantor Bappeda Kota Tangsel, Banten.
Hari pertama pelatihan dilaksanakan di KHAS Tugu Hotel Yogyakarta. Acara diawali dengan pembukaan kegiatan pelatihan oleh Ibu Sri Prihatiningsih, S.E. selaku Kasubag Keuangan Bappeda Kota Tangsel. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan arti penting dari pelatihan penyusunan SOP bagi peningkatan keterampilan pegawai Bappeda Kota Tangsel agar bisa menyusun SOP selaras dengan KPI yang telah ditetapkan. Sehingga setiap pegawai bisa mencapai sasaran dan target sesuai dengan tanggung jawabnya masing-masing.
Pada hari pertama pelatihan ini, menghadirkan nara sumber Doddy Bagus Jatmiko, S.E., Akt., C.A. Kepala Sub Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kasubid Kesra) Bappeda Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Dalam penyampaiannya, Doddy membekali peserta tentang cara menyusun SOP yang efektif yang berbasis KPI. Dengan adanya SOP dan KPI yang efektif, akan sangat membantu para pegawai dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab mereka, sehingga kualitas kerja dapat konsisten. Selain itu, jika terjadi suatu masalah, mereka tidak akan saling lempar tanggung jawab. Dengan menerapkan SOP berdasar KPI, organisasi anda akan lebih efektif, dan kualitas kerja akan meningkat.
Di hari berikutnya, pelatihan dilaksanakan di Aula Kenes Bakery & Resto Gejayan, Yogyakarta dengan nara sumber Yuni Prasetyo Budi Ilmawan, S.I.P., M.Sc., M.Ec.Dev. Dosen Ilmu Pemerintahan Fakulas Ilmu Sosial dan Politik (Fisipol) Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Pras menyampaikan materi terkait dengan penyederhanaan birokrasi dan pelayanan publik. Menurut Pras, dengan birokrasi yang sederhana akan menciptakan birokrasi yang lebih dinamis dan profesional sebagai upaya peningkatan efektifitas dan efisiensi untuk mendukung kinerja pelayanan pemerintah kepada publik.
Disela-sela kegiatan pelatihan yang menguras tenaga dan pikiran. Di sore hari di luar jam pelatihan, kepada peserta diadakan kegiatan refreshing berupa wisata Merapi Lava Tour. Wisata di kawasan Gunung Merapi Sleman, Yogyakarta. Dengan menaiki Jeep/Trail menyusuri bekas-bekas letusan besar yang terjadi pada tahun 2010 sekaligus sebagai kegiatan off road di lereng Merapi.
