ANDONG JOGJA

Selain becak sebagai kendaraan wisata, bisa juga ditemui moda transportasi tanpa bahan bakar fosil yaitu andong. Andong adalah kendaraan roda 4 (empat) yang ditarik seekor atau dua ekor kuda dan yang banyak digunakan sebagai kendaraan wisata untuk mengarungi kota Yogyakarta. Kalu anda berombongan 4 – 5 orang mau berkeliling kota jogja, salah satu pilihannya adalah andong. Nikmati serunya naik kendaraan jaman baheula ini. Kalau anda menaiki andong ini 5 abad yang lalu, bisa dipastikan anda pasti dari golongan bangsawan kaya raya. Maklum sajalah, di jaman kerajaan dulu kala saat kerajaan Mataram baru berdiri, hanya keluarga raja dan keluarga kaya rayalah yang bisa naik andong ini yang di tarik kuda. Untuk masyarakat kaya tapi berlebih cukup naik kendaraan yang ditarik oleh sapi, yang disebut gerobak. Nah….bisa dibayangkan betapa bangganya naik andong bila itu terjadi di jaman Raden Sutawijaya baru saja menjadi raja di Mataram. Saat ini andong-andong ini dapat ditemui dengan mudah di sepanjang jalan Malioboro, pasar Ngasem, serta di Kotagede. Walaupun sudah banyak kendaraan bermotor yang lebih cepat dan murah, tetapi pengguna Andong di Yogyakarta ini masih cukup banyak. Keberadaan andong sebagai salah satu warisan budaya Jawa memberikan ciri khas kebudayaan tersendiri yang kini masih terus dilestarikan.
Konon kusir andong di kota Yogyakarta diwajibkan memiliki kartu SIM dari kepolisian. Kemungkinan besar kita semua bingung membayagkan ujiab SIM bagi kusir ini. Apa juga ada polisi yang memberi contoh di awal ujian SIM. Pertanyaan lebih lanjut di benak kita,…adakah polisi yang lebih lihai mengendalikan andong daripada kusirnya itu sendiri. Hehehe….pikirkan sendiri aja, ini Cuma candaan saja kok.
Anda bisa menyewa andong untuk mengunjungi keraton, Tamansari, Malioboro atau kalo tegadengan kudanya bila pula disewa untuk mengunjungi candi Prambanan yang jauhnya 7 km dari kota Jogja. Anda perlu berpikir ulang ulang kalau punya pikiran mau ke pantai Parang Tritis dengan naik andong, jauhnya 25 km. Apalagi kalo berpikir naik andong untuk ke pantai Baron yang jauhnya 75 km. Oh ya….pantai Baron dan teman-temanya (Kukup, Krakal, Drini, Indrayanti, Sundak, Slili, Ngobaran, Kanigara, Siung, Pok Tunggal, Nyadran, Nguyahan, Sepanjang, Sadeng, Ngungap, Wedi Ombo dan lain-lain) dikenal sebagai pantai-pantai cantik seindah pantai-pantai di Bali. Kalo anda ke Jogja, akan lebih wahhh…kalo mampu mengunjungi pantai-pantai di kawasan Gunungkidul ini, tentu saja jangan naik Andong.

<< KEMBALI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *